Penting untuk tahu! Penyakit-Penyakit Anjing yang Bisa Menular ke Manusia
Ada beberapa penyakit anjing yang bersifat zoonosis (zoonotic), artinya penyakit yang dapat ditularkan dari anjing kepada manusia. Dari sekitar 250 organisme zoonosis, hanya segelincir kecil yang bisa ditularkan dari anjing ke manusia. Dan apa sajakah penyakit itu? berikut listnya.1. Rabies
Virus rabies ditularkan melalui air liur hewan yang terinfeksi. Akan berakibat fatal bila tertular ke manusia dan anjing, sangat penting untuk memvaksinasi anjing Anda untuk mencegah penyakit mematikan ini.
2. Giardiasis
Giardia adalah parasit usus yang dapat menyebabkan diare dan gangguan pencernaan pada anjing. Giardia adalah spesies parasit sederhana bersel satu, bukan cacing, bakteri ataupun virus. Biasanya tertular dari air atau feses yang terkontaminasi.
3. Cacing Gelang (roundworm)
Cacing gelang adalah parasit usus yang bila terinfeksi, Anda mungkin akan bisa melihat cacing panjang seperti spaghetti ada dalam feses anjing Anda. Jika cacing-cacing tersebut membentuk bola dalam tubuh, maka bisa menyebabkan penyumbatan usus. Umumnya terjadi pada anak anjing. Sangat penting untuk mengatur jadwal minum obat cacing anjing Anda sesuai rekomendasi dokter hewan.
Juga layak untuk disimak :
Bisakah Manusia Terinfeksi Cacing dari Anjing
4. Salmonellosis
Salmonellosis disebabkan oleh bakteri Salmonella yang menyebabkan lemas, diare, demam dan muntah pada beberapa anjing, sementara yang lain bisa mengalami sakit perut ringan dan kurang nafsu makan selama beberapa hari. Makanan hewan dan feses yang terkontaminasi adalah penyebab umum penularannya.
5. Penyakit Tick-Borne (penyakit yang ditularkan oleh caplak)
Penyakit Lyme dan Rocky Mountain adalah termasuk penyakit Tick-Borne yang ditularkan melalui gigitan caplak. Mereka umumnya menyebabkan demam, pembengkakan dan nyeri sendi, dan bisa mengancam jiwa anjing Anda jika tidak diobati. Kenali cara pencegahannya agar anjing Anda dapat terjauh dari caplak dan terbebas dari penyakit yang disebabkannya.
Juga layak untuk disimak :
Kenali Masalah Kutu Anjing, Pencegahan dan Pemberantasannya
6. Penyakit Kulit
Ringworm dan Sarcoptic Mange adalah dua penyakit kulit pada anjing yang bersifat zoonosis. Ringworm sebenarnya disebabkan oleh jamur, bukan cacing seperti namanya dan muncul dalam bentuk bercak merah bersisik pada tubuh anjing Anda. Sarcoptic mange, atau dikenal sebagai scabies (kudis), disebabkan oleh tungau yang menyerang kulit dan menyebabkan gatal parah serta kerontokan bulu.
Juga layak untuk disimak :
12 Penyakit Kulit Anjing Terpopuler
Scabies atau Sarcoptic Mange pada Anjing
7. Penyakit Zoonosis lain yang jarang terjadi
Bordatella, cryptosporidosis dan leptospirosis lebih sering menyebar diantara anjing, meskipun manusia bisa tertular dari anjing tapi jarang sekali terjadi. Bordatella, sering disebut kennel cough adalah masalah pernafasan yang biasa ditandai dengan batuk kering. Cryptosporidosis adalah penyakit parasit yang menyebabkan gangguan pencernaan. Cairan intravena (infus) seringkali dibutuhkan untuk mengganti cairan yang hilang karena muntah dan diare. Leptospirosis adalah penyakit bakteri yang menular melalui urin dari hewan yang terinfeksi. Jika tidak diobati, penyakit ini bisa menyebabkan gagal hati dan kematian.
Juga layak untuk disimak :
Kennel Cough Pada Anjing
Kupas Tuntas Penyakit Leptospirosis pada Anjing
Pencegahan sedini mungkin
Penting untuk memberikan vaksinasi kepada anjing Anda tepat waktu dan jika dimungkinkan kunjungi dokter hewan untuk melakukan check up seluruh tubuh anjing Anda setahun sekali. Menjaga kebersihan lingkungan rumah Anda dan selalu mencuci tangan Anda setelah menangani feses atau urin anjing Anda.
Sumber:
http://dogcare.dailypuppy.com/zoonotic-canine-diseases-4465.html
http://www.vcahospitals.com/main/pet-health-information/article/animal-health/giardia-in-dogs/766
dan berbagai sumber.
Last Edited : 16 Dec 2013 11:27:45