Karakter Anjing Jantan Vs Anjing Betina: Mana yang lebih baik?

Saat menggambarkan tentang perbedaan jenis kelamin pada manusia, ada yang menyebut bahwa pria berasal dari Mars dan wanita dari Venus. Tetapi, apakah hal ini juga berlaku untuk anjing jantan dan betina? Apakah benar-benar ada perbedaan kepribadian antara keduanya?

Jawaban singkatnya adalah: Ya. Perbedaan kepribadian paling jelas terlihat pada anjing betina yang belum disteril (unspayed) dan anjing jantan yang belum disteril (un-neutered).

* Anjing jantan bisa lebih dominan, teritorial, dan mudah terganggu/teralihkan perhatiannya dibandingkan anjing betina. Anjing jantan memiliki kecenderungan lebih besar untuk menjaga wilayahnya, melindungi rumah dan keluarganya dan lebih defensif terhadap orang asing atau anjing lain yang tidak dikenal dibandingkan anjing betina. Namun, perilaku dominan dan teritorial juga bisa terlihat pada anjing betina yang sedang dalam siklus menstruasi (heat cycle), yang sedang hamil dan saat melindungi bayi-bayinya. Anjing betina mengalami siklus menstruasi 2x dalam setahun dan bisa berlangsung sekitar 2 atau 3 minggu.

* Di lain sisi, anjing jantan lebih playful, aktif dan mandiri. Seringkali, anjing jantan terlihat lebih suka menjelajah atau berkeliaran dengan bebas. Dan semakin diperparah, jika ada anjing betina yang sedang heat di wilayahnya, mereka akan benar-benar melakukan apapun untuk dapat mengejar dan mengawini anjing betina tsb. Di sisi lain, anjing betina cenderung lebih senang berada di rumah. Namun, ketika sedang heat, mereka juga akan mencoba untuk menemukan anjing jantan untuk dikawini.

* Meskipun perilaku agresif bisa terjadi pada setiap ras apapun, namun biasanya lebih sering terlihat pada anjing jantan yang un-neutered.

* Dikatakan juga bahwa anjing betina lebih mudah dilatih, namun dalam kondisi tertentu mereka bisa lebih manja dan meminta perhatian pemiliknya.


Lalu kesimpulannya, apakah ini berarti bahwa semua anjing jantan (un-neutered) akan cenderung agresif, teritorial dan dominan? Dan, apakah semua anjing betina (unspayed) lebih mudah dilatih? Jawaban singkatnya adalah: Tidak. Karena semua yang dijelaskan tadi adalah kecenderungan karakter secara umum.

Faktanya adalah, semua anjing jenis kelamin apa pun jika disosialisasikan sejak kecil, diberikan pelatihan dan perhatian yang tepat, bisa tumbuh menjadi anjing yang hebat, patuh, penuh perhatian, bersahabat dan berprilaku baik.

Jadi, apapun jenis kelaminnya, semua kembali lagi pada bagaimana Anda sebagai pemilik membesarkan dan mendidiknya. Dan, yang terpenting lainnya adalah bagaimana Anda memperlihatkan diri Anda sebagai Pack leader bagi anjing Anda, bukan malah sebaliknya.

Sumber:
http://www.pedigree.com/All-Things-Dog/Article-Library/Male-Female-Dogs-Personality-Differences.aspx
http://www.pets4homes.co.uk/pet-advice/the-temperament-differences-between-dogs-and-bitches.html

Ya samalah spt manusia. Kalau salah asuhan semenjak kecil, waktu besarnya menjadi pribadi yang susah diatur meskipun mereka adalah peremuan he he he !

anjingku betina...tp semua sifat yg d punyanya seperti jantan...umur sudah 3 tahun...tp ga mw kawin...setiap x jantan datang (dlm kondisi heat cycle), bukannya kawin, malah tu jantan abis di pijak2 sama anjingku...ada yg tw anjingku kenapa???dulu waktu umurnya masih 8 bulan, ada jantan yg mw kawinin dy, tp tu jantan ak usir,,,semenjak it keknya anjingku ga mw kawin

Menurut saya semua kembali ke Genetik si anjing. Kalo memang genetik indukannya agresif biasanya menurun ke anak2 nya. Dan selanjutnya tergantung ownernya bisa handle atau tidak baik itu anjing jantan atau betinanya. Hanya berbeda pada teritorial atau tidak saja apabila beda jenis. Betina banyak yang lebih dominan juga daripada Jantan seperti anjing betina Ibu Anie Hombings sampai cowok2 jadi takut. Untuk betina yang dominan itu butuh pendekatan si Betina dengan jantannya agak lama tidak bisa bertemu hanya saat mau dikawinkan

Kalo ownernya tidak mengerti cara melatih/mendidik sifat agresif akan terlihat. Tapi kalau owner bisa handle itu anjing maka si anjing akan menurut.

Kebanyakan yang ke gigit anjingnya karena orangnya terlalu memanusiakan anjingnya dan tidak mau belajar mengerti naluri/sifat asli anjing. Digigit malah berlaku seperti mangsa yang terus meronta dan membuat anjing makin beringas. Agar di catat apabila anjing anda sudah mengigit anda dengan sadis, dia bukan se ekor anjing kesayangan lagi jadi harus di pertegas untuk tega hajar dia karena akan berbahaya apabila dibiarkan. Tapi tegas itu bukan dalam artian kejam

Kembali ke si Pemula itu beli anjing di Breeder yang benar2 mengerti karakter anjing atau tidak. Apabila sejak kecil di biasakan treatment show oleh breedernya maka se-agresif apapun karakter anjing akan mudah bersikap tenang dan menurut. Namun kalau di treatment liar atau senang gigit2 maka agresif sejak anakan akan tinggi

Tapi ada juga breeder yang mau terkenal jadi breeder anjing K9 tapi promosi anjingnya Family Dog kan...Mungkin breeder bingung itu...heheheheeeee ;o)

@Anie.Hombings biasanya kalo anjing betina baru dikawinkan diatas umur 2 tahun biasanya memang betinanya cenderung jadi galak dan susah dipacak. Cuma ngga selalu "pasti" begitu juga sih. Tergantung karakter anjingnya.

Kalo dulu waktu mau dikawin sama jantan masih pas umur 8 bulan, biasanya memang sewajarnya galak ke jantan, kan baru pertama. Cuma galaknya beda-beda, ada betina yang memang benar-benar agresif sampai berantem berdarah-darah (biasanya betina yang begini harus di brongsong kalo kawin) atau ada yang cuma ngasih "warning" aja ke jantannya tapi akhirnya mau dikawin. Tergantung jantannya juga, mampu ga dia 'mendominasi' di betina. Mungkin juga betinanya kak Anie.Hombings tipe betina yang 'alpha' jadi sangat dominan dan sulit didominasi anjing lain.

Tapi kita sebagai pemilik jangan "menyerah" dengan peliharaan kita. Coba cari karakter anjing jantan yang sesuai. Cari anjing jantan yang sifatnya lebih dominan. Pertemukan dulu si betina dengan si jantan. Hal ini ga berlaku untuk para breeder ya, kalo breeder biasanya ga "memanusiakan" anjing jadi lebih tegas-tegas aja ke anjing yang mau dikawinkan. Suka ga suka... yuuuukkss! Salah satu anjing betina saya ada "judes" gitu. Dikawinkan agak terlambat, setelah usianya 2,5 tahun. Tiga ekor jantan punya teman yang "jago" kawin ngga bisa mendominasi dia, eeeehhh akhirnya malah ga sengaja kawinnya sama anjing jantan saya yang di rumah

berarti anjing kecilku betina dong ,aku kira dia jantan

Masalah Profit!

U Anjing kualitas Bagus u jantan dan betina ad perbedaan mencolok!

1. Jantan = bisa menjadi pejantan u betina yg ingin dipacak dgn tarif yg lumayan tinggi! (Tergantung Kualitas pejantan)

Betina = jika dipacak bisa menghasilkan puppy yg bisa dijual tp mengurus anakan anjing bkn masalah mudah! Bagi yg baru awal memelihara anjing pasti stress kalau indukan nya menyerahakan perawatan puppy kpd owner nya!!!!!


U perawatan Puppy jg harus disediakan tmpt khusus yg luas! Bagi yg pelihara anjing tanpa area kandang sngt tdk di rekomendasikan!

Pernah satu kasus GSD dan ROOT saya melahirkan bersama selisih 3 hari! GSD memiliki 5 puppy dan ROOT 7 puppy!

Keduanya tdk pernah di kandang krn tidur bersama di kamar pribadi sy!
Ad waktunya mrk tidur dgn sy anak2 nya ditinggalkan saja sedangkan puppy perlu asupan asi 2-3 jam sekali! Bgt puppy berisik harus di susui oleh susu oleh sy krn asi anjing2 sy tdk mencukupi dan hal ini min berlangsung 1,5 bln....

Blm lagi vaksinisasi u puppy memakan biaya yg tdk sedikit! Dan puppy yv baru di vaksin harus mendapatkan perhatian lebih!

Ketika puppy beranjak 3 bln cukup u membuat rmh sangat berantakan! Jika tdk memiliki area u kandang!