Mengapa Anjing Suka Mengubur Tulang? Temukan jawabannya disini :)
Mungkin anda sering melihat perilaku anjing mengubur tulang di TV dan bahkan mungkin di halaman belakang anda. Yah, bahkan peran anjing Dino dalam Film Flintstones pun suka melakukannya, padahal ia hanya sebuah anjing kartun.
Hal yang biasa bagi seekor anjing saat mendapatkan tulang, ia akan segera mencari tempat yang sempurna untuk menyembunyikannya. Saat ia menemukan tempat yang tepat, ia akan mulai menggali dengan panik/terburu-buru sampai akhirnya ia bisa membuat lubang yang cukup dan lalu menaruh hartanya ke dalamnya kemudian menutupinya segera tanpa membuang waktu.
Mengubur tulang adalah salah satu perilaku khas di dunia anjing. Untuk memahami mengapa seperti itu, kita perlu melihat kembali ke sejarah mereka.
Perilaku Hewan
Hampir semua perilaku anjing yang ditampilkan saat ini berasal dari masa lalu mereka. Hidup di alam liar bukanlah seperti piknik bagi anjing di masa lalu. Makanan seringkali sulit didapatkan dan bahkan ketika si anjing cukup beruntung untuk menemukan atau menangkap mangsa untuk dimakan, ia harus bersaing dengan anjing lain dalam kawanannya untuk mendapatkan makanan tersebut.
Jika saingannya hanya anjing, itu mungkin tidak akan begitu buruk, namun hyena, serigala, dan macan juga menginginkan mangsa tersebut. Jika anjing ingin menjaga mangsa dari hasil perburuannya, maka ia harus belajar untuk cerdik.
Hanya ada sedikit waktu bagi anjing untuk memakan mangsanya sebelum binatang lain mencium bau dari mangsa tersebut. Jadi, untuk menjaga makanannya, anjing harus menguburnya ke dalam tanah dan kembali lagi nanti untuk menggalinya kembali dan menyelesaikan makannya.
Kadang-kadang kasusnya bisa terbalik, perburuannya sangat bagus dan anjing mendapatkan makanan yang terlalu banyak untuk sekali makan. Pada saat berlimpah seperti itu, anjing akan tetap mengubur tulang dan mangsanya dekat dengan sarang mereka. Jika mangsa segar tiba-tiba menjadi langka lagi, maka anjing akan menggali kembali mangsa lama yang telah dikuburnya dan memakannya.
Kebiasaan menimbun bukan hal yang aneh bagi para hewan. Penghuni hewan lain juga mempraktekkan hal itu. Leopard akan menyeret hasil mangsanya ke atas pohon sehingga mereka bisa makan pada waktu luangnya. Tupai menyimpan kacang-kacangan dan biji pohon ek di dalam lubang pohon atau menguburnya di dalam tanah. Berang-berang mengumpulkan tumpukan tumbuhan di sekitar pondok mereka sebagai antisipasi saat musim dingin datang. Bahkan, manusia pun menyetok dapur mereka dengan bahan makanan yang cukup untuk bertahan beminggu-minggu.
Jaman Modern
Pada jaman sekarang ini, sedikit anjing yang perlu berburu untuk mendapatkan makanan. Makanan anjing sekarang sangat berlimpah dan tanpa perlu dicari, makanan akan diberikan tepat di mangkuk makanan si anjing.
Anda berpikir bahwa dengan mudahnya untuk mendapatkan makanan bagi si anjing, maka mereka tidak akan lagi merasa terdorong untuk mengubur sesuatu. Kebiasaan lama sulit untuk dihilangkan dan insting alami ini tetap muncul bagi anjing di jaman modern ini. Tidak hanya akan terus mengubur tulang dan makanan, mereka bahkan mengubur mainan dan mungkin barang kesukaan pemiliknya.
Meskipun ada beberapa anjing yang cenderung lebih kompulsif pada perilaku ini, namun anda akan melihat perilaku ini di hampir semua anjing. Apakah anda pernah menemukan kibble atau makanan anjing di kasur anjing anda dan bingung mengapa bisa ada disana? Jawabannya: Menimbun. Apakah anda pernah mencari sweater anda dan menemukannya terbungkus di selimut anjing anda? Jawabannya: menimbun lagi. Perilaku menimbun ini mungkin sudah dimodifikasi untuk kondisi sekarang ini, namun hal ini masih tetap dipraktekkan.
Kesimpulan
Jadi, anda sekarang tahu jawaban dari pertanyaan “ mengapa anjing suka mengubur tulang?”. Kebiasaan ini hanya sebuah insting alami bagi anjing untuk melangsungkan hidupnya dan terhindar dari kelaparan.
Last Edited : 10 Jul 2012 12:03:41
