Kemungkinan pertama alergi.
Kemungkinan kedua kutu air.
Kl saya, ini yg saya lakukan
Olesi yg bernanah dengan salep yg mengandung oxytetracycline+hydrocortisone (merk terracortil), setiap pagi, maksimal 7 hari. Bila sudah tidak bernanah diganti dengan salep yg mengandung povidone iodine (merk betadine), setiap pagi sore. Setiap pagi sebelum dioles salep bersihkan dengan kapas celup larutan cuka apel:air (1:5sd10). Cuka apel merk hestamina aja yg cukup murah. Oxytetracycline adalah antibiotik yg akan membunuh bakteri (ditandai dengan adanya nanah). Hydrocortisone adalah anti histamin yg meredakan bengkak, bentol, ruam, radang, alergi dll. Povidone Iodine adalah antiseptik yg berfungsi mencegah suatu luka terinfeksi bakteri. Cuka apel, menciptakan suasana yg tidak nyaman untuk serangga (tungau/kutu), jamur dan bakteri, meski sifatnya bukan shooting (membasmi).
Ganti df, pilih yg tanpa soy, wheat, corn/maize. Kl masih begitu, ganti source meat nya, kl biasa pake chicken, ganti lamb atau fish, tetep pilih yg tanpa soy wheat corn/maize.
Kl diagnosa benar, kondisi akan membaik setelah 7hari. Dan mulai kelihatan signifikan membaik setelah 14hari. Sembuh sempurna sekitar 1 sd 2 bulan, jadi kudu sabar dan telaten.
Tinggi protein menyebabkan gatal adalah pendapat kuno. Saya sehari2 biasa memakai df dgn protein 24%. Ketika hamil dan menyusui saya mengganti df dgn protein 38% tp proteinnya benar2 berasal dari meat. Justru pas hamil dan menyusui aktifitas anjing banyak berkurang. Tapii semuanya baik2 saja. Yg menimbulkan alergi adalah macam protein, terutama protein bermutu rendah yg susah tercerna,
semakin tinggi kandungan protein bermutu rendah semakin besar resiko terkena alergi.
Last Edited : 28 Nov 2013 16:52:14