Di dunia pelatihan, bonding antara handler dengan anjing disebut engagement. Kl mau membentuk seekor anjing yg benar2 bisa bekerja (working dog) harus dibentuk
engagement yg solid dan istimewa antara anjing dengan handler, ada beberapa aturan khusus.
Contoh:
Memasuki usia tertentu anjing tidak boleh sering bersama dan bermain dengan anjing lain. Kalau bisa, dia hanya boleh bermain dengan handler (ketika latihan atau sekedar berolah raga). Kalau tidak bonding antara si anjing dengan temannya (yg anjing juga) akan menjadi lebih kuat dari pada engagement yg terbentuk antara si anjing dengan handler, ini nanti akan menyusahkan ketika dia masuk ke distraction phase. Dia akan susah fokus bila mengendus bau atau melihat anjing lain.
Tidak boleh diberi toy ketika dia sendirian. Toy hanya boleh diberikan ketika ada handler, dan dimainkan bersama dengan handler. Apalagi bila sering gonta ganti toy dan dibiarkan main sendiri, ini juga akan menyusahkan ketika dia masuk ke distraction phase. Dia akan susah fokus bila melihat sesuatu yg baru, pengen coba untuk dimainkan.
Tapi, saya juga nda sampai seperti itu
Anjing aku, aku biarkan tumbuh sebagai anjing yg biasa2 aja hehe..
Last Edited : 03 Jun 2013 20:34:12